Selasa, 07 September 2021

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (Kelas 5, Tema 2)



Kompetensi Dasar:
3.2 Memahami hak, kewajiban dan tanggung jawab sebagai warga dalam kehidupan sehari-hari.


Tanggung Jawab

     Tanggung jawab adalah sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas/kewajiban, yang seharusnya dilakukan. Tanggung jawab merupakan sikap terpuji yang hendaknya dimiliki individu. Sikap tanggung jawab mencerminkan nilai karakter.

Jenis-jenis tanggung jawab :
1.terhadap diri sendiri
2.terhadap keluarga
3.terhadap masyarakat
4.terhadap bangsa-negara

1.Tanggung jawab terhadap diri sendiri



     Tanggung jawab terhadap diri sendiri menuntut kesadaran untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian.
Contoh: menjaga kebersihan diri, menjaga sikap/perilaku.

2. Tanggung jawab terhadap keluarga










     


Tanggung jawab terhadap keluarga menjadi tanggung jawab seluruh anggota keluarga. Tanggung jawab anggota keluarga diantaranya adalah menjaga nama baik keluarga, meningkatkan kesejahteraan keluarga, dan menjaga keselamatan. 
Contoh:menghormati oragng tua, menyayangi Adik, mengerjakan yang diperintahkan orang tua.

 3. Tanggung jawab terhadap masyarakat













Tidak ada seorang pun yang bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Hal ini sesuai dengan kedudukan manusia sebagai makhluk sosial. Atas dasar kebutuhan ini, seseorang melakukan komunikasi dengan orang lain sehingga terbentuklah masyarakat. Setiap anggota mempunyai tanggung jawab ikut serta menjaga kelangsungan hidup warga masyarakat.
Contoh: ikut dalam kegiatan lingkungan, menghormati orang tua di dalam masyarakat, menjaga kebersihan lingkungan masyarakat.

4.Tanggung Jawab terhadap Bangsa dan Negara


    










 
Setiap orang yang tinggal/menetap di negara akan terikat oleh aturan-aturan hukum dalam negara. Oleh karena itu, segala pikiran, perbuatan, tindakan, dan tingkah laku manusia harus sesuai dengan norma-norma atau aturan-aturan yang berlaku dalam negara setempat. Individu sebagai warga negara hendaknya dapat mempertanggungjawabkan segala tindakan dan tingkah lakunya kepada bangsa dan negara. 
Contohnya anggota tim nasional bulu tangkis Indonesia berusaha sekuat tenaga untuk mengharumkan nama bangsa Indonesia.

5. Tanggung jawab terhadap Tuhan















     

Tuhan menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna, mempunyai akal dan pikiran. Manusia bertanggung jawab untuk beribadah menjalankan perintah Tuhan dan menjauhi larangan-Nya. 
Contoh tanggung jawab manusia terhadap Tuhan Yang Maha Esa antara lain beribadah sesuai ajaran agama yang dianut.


Pengertian Masyarakat


Masyarakat adalah kelompok manusia atau individu yang secara bersama-sama tinggal di suatu tempat dan saling berhubungan. Pada masyarakat terdapat aturan-aturan yang harus dipatuhi oleh warga masyarakat. Pelaksanaan kewajiban mematuhi aturan-aturan dalam masyarakat ini menjadi tanggung jawab setiap warga masyarakat.

Tanggung Jawab sebagai Warga Masyarakat


Tanggung jawab sebagai warga masyarakat adalah tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan seseorang dalam kedudukannya sebagai warga masyarakat. Hidup bersama dalam masyarakat berarti hidup dengan orang lain dalam suatu tempat tertentu dan mempunyai kepentingan tertentu. Untuk menjaga hubungan baik dalam kehidupan masyarakat, setiap anggota masyarakat hendaknya sadar akan tanggung jawabnya sebagai warga masyarakat.
Contoh pelaksanaan tangung jawab warga masyarakat adalah mengikuti pemilihan pimpinan di lingkungannya, menjaga lingkungan agar tetap asri.



Jenis-Jenis Tanggung Jawab sebagai Warga Masyarakat

     Sebagai warga masyarakat, hendaknya memperhatikan hal-hal yang menjadi tanggung jawabnya agar tercipta kehidupan masyarakat yang harmonis. 
Berikut jenis-jenis tanggung jawab warga masyarakat sbb :

1. Memelihara Ketertiban dan Keamanan Hidup Bermasyarakat
Ketertiban dan keamanan hidup bermasyarakat dapat diupayakan dengan membuat peraturan untuk dipatuhi bersama segenap warga masyarakat. Sebagai contohnya membuat peraturan jam masyarakat dan jadwal kegiatan ronda malam.

2. Menjaga dan Memelihara Rasa Persatuan dan Kesatuan Masyarakat
Masyarakat merupakan kumpulan dari berbagai individu yang mempunyai latar belakang kehidupan berbeda-beda, tetapi mempunyai tujuan yang sama. Oleh karena itu, dalam masyarakat tentu banyak terjadi perbedaan.

Sebagai anggota masyarakat hendaknya dipegang prinsip-prinsip dasar sebagai berikut.
a. Membina keserasian, keselarasan, dan keseimbangan dalam berbagai lingkungan kehidupan.
b. Saling mengasihi, membina, dan memberi antarsesama.
c. Tidak menonjolkan perbedaan tetapi mencari kesamaan.

Contoh perilaku yang mencerminkan sikap menjaga dan memelihara rasa persatuan dan kesatuan antarwarga masyarakat sbb:
a. Hidup rukun dengan semangat kekeluargaan antarwarga masyarakat.
b. Setiap warga masyarakat menyelesaikan masalah sosial secara bersamasama.
c. Bergaul dengan sesama warga masyarakat tidak membedakan-bedakan suku, agama, ras, ataupun  
    antar golongan.
d. Menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar dalam bergaul antarsuku bangsa.
e. Mengadakan bakti sosial di lingkungan masyarakat.

3. Meningkatkan Rasa Solidaritas Sosial sebagai Sesama Anggota Masyarakat

Solidaritas (rasa setia kawan) sebagai warga masyarakat terus ditingkatkan dengan mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi atau golongan. Sikap solidaritas sosial dalam masyarakat meliputi saling membantu, saling peduli, bisa bekerja sama, dalam mendukung pembangunan wilayah baik secara keuangan maupun tenaga.

4. Menghapuskan Bentuk-Bentuk Tindakan Diskriminasi dalam Kehidupan di Masyarakat untuk Menghindari Perpecahan Masyarakat, Bangsa, dan Negara.

Tiap-tiap warga masyarakat mempunyai persamaan derajat yang harus dijunjung tinggi dan tidak boleh diabaikan oleh siapa pun. Secara harfiah diskriminasi berarti “perbedaan perlakuan”. Diskriminasi ini memiliki arti memperlakukan orang atau kelompok (biasanya minoritas) secara berbeda berdasarkan karakteristik seperti asal, ras, negara, agama, keyakinan politik atau agama, kebiasaan sosial, jenis kelamin, bahasa, dan usia.


Hak sebagai Warga Masyarakat

Hak warga masyarakat adalah sesuatu yang mutlak menjadi milik seseorang yang berkedudukan sebagai warga masyarakat. 

















Bentuk hak warga masyarakat seperti berikut :
a. Mendapatkan perlindungan hukum.
b. Mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak.
c. Menikmati lingkungan bersih.
d. Hidup tenang dan damai.
e. Bebas memilih, memeluk, dan menjalankan agama.
f. Berpendapat dan berorganisasi.
g. Mengembangkan kebudayaan daerah.


2. Kewajiban sebagai Warga Masyarakat

Keewajiban warga masyarakat adalah sesuatu yang harus dilakukan seseorang sebagai warga masyarakat dengan penuh rasa tanggung jawab. 

Bentuk kewajiban warga masyarakat seperti berikut :
a. Mematuhi aturan atau norma yang berlaku dalam masyarakat.
b. Menjaga ketenangan dan ketertiban lingkungan masyarakat.
c. Mengikuti kegiatan yang ada di lingkungan RT, RW, atau desa setempat, misalnya kegiatan kerja  
    bakti, gotong royong, dan musyawarah warga masyarakat setempat.
d. Menghormati tetangga di lingkungan tempat tinggal.
e. Membantu tetangga yang terkena musibah.
f. Menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal.


Mengambil Keputusan dengan Musyawarah


 Keputusan bersama adalah suatu keputusan yang sudah ditetapkan berdasarkan pertimbangan, pemikiran, dan pembahasan yang matang. Keputusan bersama haruslah mewakili kepentingan seluruh anggota atau seluruh peserta rapat. Dalam pengambilan keputusan kita tidak boleh memaksakan kehendak. Hasil dari keputusan yang diambil juga tidak boleh hanya menguntungkan satu pihak, tetapi semua pihak haruslah merasa diuntungkan. Karena keputusan bersama harus menampilkan rasa keadilan, dan semua peserta rapat mempunyai kedudukan yang sama.

Pengambilan keputusan harus didasarkan pada beberapa nilai penting. Nilai yang mendasar tersebut di antaranya ialah sebagai berikut:

1. Nilai Kebersamaan
Walaupun setiap peserta rapat berasal dari latar belakang yang berbeda namun harus tetap mendahulukan kepentingan umum dan mengesampingkan kepentingan pribadi.


2. Nilai Kebebasan Mengemukakan Pendapat
Pendapat yang diberikan harus logis dan masuk di akal, tidak menimbulkan perpecahan, sesuai dengan  norma, dan tidak menyinggung perasaan orang lain.

3. Nilai Menghargai Pendapat Orang Lain
Bila tidak setuju dengan pendapat yang dikemukakan peserta lain, boleh menanggapinya tetapi dengan cara yang sopan agar tidak menimbulkan permasalahan.

4. Nilai Jiwa Besar Serta Lapang Dada Melaksanakan Hasil Keputusan Dengan Rasa Penuh Tanggung Jawab

Nilai persamaan hak, ialah seluruh peserta rapat diberi hak yang sama untuk mengemukakan pendapatnya. Masyarakat diberikan kebebasan untuk mengungkapkan ide atau gagasan.
Musyawarah mufakat merupakan salah satu bentuk upaya pengambilan keputusan bersama yang sesuai dengan nilai budaya bangsa Indonesia yang demokratis. Musyawarah berarti membicarakan dan menyelesaikan bersama suatu persoalan dengan maksud untuk mencapai mufakat atau kesepakatan. Dengan kata lain, musyawarah adalah pembahasan bersama suatu masalah guna mencapai keputusan. Sedangkan, mufakat artinya kesepakatan untuk melaksanakan hasil musyawarah. Jadi, yang dimaksud 
musyawarah mufakat adalah perundingan bersama untuk memecahkan masalah, sehingga tercapai keputusan bulat yang akan dilaksanakan bersama. 







Kelas 5 Tema 2 Ilmu Pengetahuan Sosial

Kompetensi Dasar:

3.2 Menganalisis bentuk-bentuk interaksi manusia dengan lingkungan dan pengaruhnya terhadap  pembangunan sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat Indonesia.


 Usaha Ekonomi Masyarakat

     Kondisi geografis Indonesia beragam. Ada wilayah daratan dan perairan. Kondisi geografis yang beragam menyebabkan beragam pula jenis kegiatan ekonomi masyarakat. Kegiatan ekonomi tersebut bertujuan memenuhi kebutuhan hidup masyarakat. Agar tercipta kehidupan yang nyaman, setiap penduduk perlu menghargai jenis kegiatan ekonomi penduduk lainnya. Kegiatan bertujuan memperoleh pendapatan. Selanjutnya, pendapatan tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Kegiatan ekonomi adalah semua kegiatan yang dilakukan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Biasanya kegiatan ekonomi dilakukan dengan memanfaatkan sumber daya alam.

Pemanfaatan sumber daya alam tersebut dapat dilihat pada berbagai bidang usaha sbb:

1. Agraris





Sebutan ini disebabkan banyak penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Usaha agraris meliputi kegiatan pertanian dan perkebunan.  Contoh hasil pertanian πŸ‘‡










Perkebunan adalah kegiatan penanaman lahan dengan tanaman keras dengan umur lebih dari enam bulan. Tanaman musiman berumur pendek, misalnya tanaman tebu, tembakau, dan rosella πŸ‘‡


Tanaman tahunan berumur panjang, misalnya tanaman kelapa sawit, kopi, cengkih, teh, karet, cendana, lada, dan kayu putih πŸ‘‡

               kelapa sawit                                      kopi
                      cengkih                                 kayu putih


2. Peternakan
Peternakan adalah kegiatan usaha budi daya hewan yang diambil hasilnya. Hasil peternakan terdiri atas daging, telur, susu, kulit, dan bulu. Jenis peternakan dapat dibedakan sebagai berikut πŸ‘‡

                     Peternakan hewan besar
















           Peternakan hewan kecil














                      Peternakan unggas















3. Perikanan
















4. Pertambangan

















 Barang tambang dapat dibedakan sebagai berikut:
a. Barang tambang mineral logam, misalnya emas, perak, tembaga, timah, bauksit, dan nikel.


















b. Barang tambang mineral nonlogam, misalnya belerang, gypsum, marmer, dan batu gamping. 











c. Barang tambang sumber energi, misalnya minyak bumi, batu bara, dan gas alam.























Barang tambang di Indonesia termasuk sumber daya vital. Pemanfaatannya bagi kemakmuran masyarakat Indonesia. Jika dieksploitasi terus-menerus, ketersediaan barang tambang akan cepat habis. Pemanfaatan barang tambang dilakukan dengan bijak dan memperhatikan kelestariannya. Contoh perusahaan yang mengeksploitasi barang tambang di Indonesia antara lain PT. Pertamina, PT. Aneka Tambang, PT. Freeport Indonesia, dan PT. Chevron Pacific Indonesia.

5. Kehutanan

Hutan juga berfungsi sebagai tempat berkembangnya berbagai fauna. Dari segi lingkungan, hutan menjadi daerah resapan air hujan. Hasil hutan Indonesia antara lain kayu jati, meranti, ulin damar, dan rotan.












6. Perdagangan

Perdagangan adalah kegiatan membeli barang dagang dan menjualnya kembali kepada konsumen. Kegiatan perdagangan muncul ketika kemampuan manusia atau suatu negara menyediakan barang kebutuhan bersifat terbatas. Secara ekonomi, kegiatan perdagangan antar negara ditandai dengan ekspor impor. Ekspor adalah usaha menjual barang dari dalam negeri ke pasar luar negeri. Impor adalah usaha memasukkan barang dari negara lain ke pasar dalam negeri.

7.Perindustrian

Perindustrian adalah kegiatan mengubah bahan mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi. Bahan mentah diperoleh dari melimpahnya sumber daya alam. Usaha industri dapat dilakukan secara perorangan atau kelompok. Usaha industri dapat dikelompokkan industri rumah tangga (home industry), industri sedang, dan industri besar. Contoh industri di Indonesia adalah industri makanan dan minuman, kosmetik, obat-obatan, garmen, serta elektronik.












Jenis Usaha Bidang Jasa


Jenis usaha pariwisata merupakan usaha di bidang jasa. Bidang jasa berkaitan dengan pemberian layanan kepada konsumen. Contoh usaha jasa selain pariwisata antara lain perbankan, keuangan, asuransi, kesehatan, dan hukum. 







Salah satu jenis usaha yang banyak kita lihat adalah berjualan. Mulai dari penjual buah, makanan, barang-barang keperluan sehari-hari hingga para penjual kendaraan bermotor. 


Jenis Usaha Ekonomi yang Dikelola Sendiri ataupun Kelompok


1. Jenis Usaha Ekonomi yang Dikelola Sendiri

Usaha yang dikelola sendiri disebut usaha perorangan. Usaha ekonomi ini memiliki modal terbatas dan biasanya dikelola secara sederhana.

Contoh:
a. Usaha Pertanian
Sebagian besar usaha pertanian dikelola secara perorangan. Usaha ini memiliki modal terbatas. Lahan yang digarap petani biasanya terbatas, namun, ada juga usaha pertanian yang dilakukan secara besar-besaran. 

b. Usaha Perdagangan
Usaha perdagangan secara perorangan biasanya berskala kecil dan sedang. Contohnya, pedagang asongan, pedagang keliling, pedagang kaki lima, pedagang di pasar, warung, dan toko kelontong.

c. Usaha Jasa
Secara umum, banyak usaha jasa yang dikelola secara perorangan. Contohnya, usaha, fotokopi, bengkel, potong rambut, dan penjualan pulsa.

d. Industri Kecil
Industri kecil yang dikelola perorangan merupakan industri rumahan. Contohnya, usaha kerajinan tangan berupa pembuatan keramik, suvenir, tembikar, anyaman, dan mebel.

2. Usaha Ekonomi yang Dikelola Kelompok
Usaha ekonomi ini dikelola secara bersama, baik modal, pengelolaan, maupun keuntungan.

Contoh:
a. Firma
b. Persekutuan Komanditer/CV
c. Perseroan Terbatas/PT
d. Badan Usaha Milik Negara/BUMN
e. Koperasi 


Di Indonesia berkembang usaha bersama yang bertujuan menyejahterakan anggotanya. Usaha yang dimaksud adalah koperasi. Koperasi sekaligus gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.

Bentuk-bentuk koperasi di Indonesia sebagai berikut:

1) Koperasi konsumsi, yaitu usaha bersama yang menyediakan berbagai barang konsumsi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Contohnya beras, gula, minyak, sabun, peralatan rumah 
tangga, dan barang elektronik. 

2) Koperasi simpan pinjam, yaitu usaha bersama yang menyediakan layanan simpan dan pinjam. 

3) Koperasi produksi, yaitu usaha bersama yang menyediakan bahan baku produksi dan menyalurkan hasil produksi anggotanya. Koperasi ini beranggotakan para produsen atau pengusaha, misalnya pengusaha batik, tahu dan tempe, serta sapi perah.

4) Koperasi jasa, yaitu usaha bersama yang menyediakan layanan atau jasa tertentu bagi anggotanya. Contohnya, koperasi angkutan.

5) Koperasi serbausaha, yaitu usaha bersama mengelola berbagai jenis usaha, misalnya penyediaan barang konsumsi, simpan pinjam, penyediaan bahan baku, dan penyaluran hasil produksi. 
Contohnya, Koperasi Unit Desa (KUD).


Pengaruh Kegiatan Ekonomi Terhadap Kesejahteraan Masyarakat

Apa sajakah kegiatan ekonomi yang dilakukan sehari-hari? Kegiatan ekonomi meliputi kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi. Ketiga kegiatan ekonomi ini saling berkaitan satu sama lain.

 Kegiatan ekonomi meliputi :

1. Produksi











Produksi adalah kegiatan menghasilkan barang dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup. Contoh kegiatan produksi seperti pada gambar diatas yaitu, kegiatan produksi minyak, sepatu, dan mobil. Masih banyak kegiatan produksi lainnya yang dapat kita temui dilingkungan sekitar.
πŸ‘¦Orang yang melakukan kegiatan produksi disebut produsen.


2. Distribusi













Distribusi adalah kegiatan menyalurkan hasil produksi dari produsen ke konsumen. Contoh kegiatan distribusi pada gambar di atas adalah seseorang sedang mengisi bensin untuk mobil besar atau kegiatan distribusi ini biasa kita lihat di pom bensin. Masih banyak kegiatan distribusi lainnya yang dapat kita temui dilingkungan sekitar.
πŸ‘¦Orang yang melakukan kegiatan ini disebut distributor. 


3. Konsumsi















Konsumsi diartikan kegiatan menghabiskan atau mengurangi nilai guna barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup. Contoh kegiatan konsumsi pada gambar diatas adalah sebagai konsumsi bensin yang digunakan untuk bahan bakar mobil lalu digunakan untuk pergi jalan-jalan bersama keluarga. Masih banyak kegiatan konsumsi lainnya yang dapat kita temui dilingkungan sekitar.
πŸ‘¦Orang yang melakukan kegiatan konsumsi disebut konsumen.

Kegiatan ekonomi berupa produksi, distribusi, dan konsumsi mempunyai pengaruh besar di masyarakat dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup. Serta memiliki dampak positif pada peningkatan kesejahetraan masyarakat.


Menghargai Kegiatan Usaha Ekonomi Orang Lain

     Kegiatan ekonomi yang dilakukan setiap orang melibatkan orang lain. Keterlibatan orang lain dapat dilihat dari kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi. Ketiga pelaku kegiatan ekonomi tersebut akan saling berhubungan.Setiap pelaku kegiatan ekonomi memiliki peran masing-masing yang saling menguntungkan. Menurut kodratnya, manusia berperan sebagai makhluk sosial dan makhluk ekonomi. Sebagai makhluk sosial, manusia akan berhubungan atau berinteraksi dengan manusia lain. Sebagai makhluk ekonomi, manusia akan melakukan kegiatan ekonomi dalam upaya memenuhi kebutuhan hidupnya. 

 Meskipun berbeda, setiap kegiatan usaha ekonomi harus kita hargai. Cara menghargai kegiatan usaha ekonomi antara lain sebagai berikut:

1. Menumbuhkan persaingan usaha yang sehat.
2. Menghormati usaha ekonomi orang lain dengan tidak iri atas keberhasilannya.
3. Menjunjung tinggi setiap jenis pekerjaan
4. Meneladani keberhasilan orang lain dengan meniru sikap positif.

Sabtu, 04 September 2021

Kelas V, Tema 2 Udara Bersih bagi Kesehatan

Kompetensi Dasar:

3.2 Mengklasifikasi informasi yang didapat dari buku ke dalam aspek: apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana 


Jenis Kata Tanya dan Fungsinya 

1.Apa : menanyakan sesuatu baik berupa keadaan atau perbuatan
   Apa makanan yang sedang disantap Fufu?

2.Siapa : menanyakan pelaku 
   Siapa yang belum hadir hari ini?

3.Kapan : menanyakan peristiwa terjadinya sesuatu keadaan
   Kapan kamu akan  berlibur ke pantai?

4.(di, ke, dari) mana : menanyakan tempat suatu peristiwa berlangsung, 

5.Berapa : penanya banyak, jumlah, atau satuan
   Berapa harga pisang?

6.Mengapa : alasan atau sebab 
7.Bagaimana : menanyakan cara atau proses 
   Mengapa/bagaimana Kenzo bisa terjatuh?

Perhatikan gambar lalu jawablah pertanyaan di bawah ini!


























Siapa yang memiara ikan hias?
Apa nama jenis ikan hias yang dipiara?
Di mana ikan hias itu dipiara?
Kapan ikan hias itu diberi makan?
Kapan akuarium dibersihkan?
Apa yang diperhatikan Dayu saat melihat ikan-ikan hiasnya?
Ikan-ikan selalu membuka dan menutup mulutnya karena ....

Jawablah pertanyaan di atas dengan langsung menulis di buku paket halaman 3.



Ungkapan dan Peribahasa

πŸ‘‰Ungkapan adalah Gabungan kata yang membentuk arti baru (mempunyai makna baru dan tidak dapat diartikan satu persatu).

Contoh : 

1.buah tangan artinya : oleh-oleh
   Pamanku datang dari Bali. Ia membawa buah tangan yang banyak sekali.

2. naik pitam artinya : marah
    Ayah pun naik pitam, melihat tingkah Tono yang sudah dua hari tidak mau berangkat ke sekolah.

Carilah arti ungkapan di bawah dan catat di buku catatan B. Indonesia ya πŸ‘Œ 
1. Kepala dingin 
2. meja hijau
3. Tangan kanan
4. rendah hati
5. keras kepala


πŸ‘‰Peribahasa adalah kelompok kata atau kalimat yang digunakan untuk mengiaskan maksud tertentu (hal yang diumpamakan). 

Contoh:
1. Tong kosong nyaring bunyinya.
    arti : seseorang yang banyak berbicara tapi ternyata miskin ilmu
2. Besar pasak daripada tiang
   arti: lebih banyak pengeluaran dari pada pemasukan

Contoh dalam kalimat :

πŸ™‹Pak Karno hidupnya sangat kesulitan dalam mengelola keuangan, hal ini disebabkan setiap harinya Pak Karno selalu bergaya hidup mewah, tidak sebanding dengan gaji yang di perolehnya. (besar pasak daripada tiang)

πŸ™‹Ayah dan ibu selalu menasehati kami agar tidak menjadi orang yang seperti air di daun talas. (orang yang tidak mempunyai pendirian)

🌱Carilah arti peribahasa di bawah ini catat di buku catatan B. Indonesia ya πŸ‘Œ 
1. Air susu dibalas dengan air tuba.
2. Air tenang menghanyutkan.
3. Ada asap ada api.
4. Berakit rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian
5. Cepat kaki ringan tangan.